Coretan

Mari kita awali cerita dengan cara klasik. Perkenalan. Sebut saja saya K sama seperti kalian saya hidup, bernafas, berjalan dan menghadapi segala permasalahan yang dunia tawarkan ke saya. Bila kalian dapat mengulang waktu selama kalian hidup apa yang menjadi waktu favorite bagi kalian. Ketika sang gebetan menyatakan perasaan ? ketika kalian mendapat penghargaan atas perjuangan yang kalian lakukan ? atau ketika sang buah hati lahir ke dunia ? Saya percaya kita semua memiliki kenangan indah sepanjang hidup kalian dan ingin mengulang kembali, meraksakan kembali europhia yang meyelimuti hati, menghangatkan hingga membakar semangat. Europhia tersebut yang menjadi bagian favorite saya. Europhia kalian semua yang membuat saya hidup, berani untuk menghadapi dunia. Akan saya beritahu sedikit rahasia yang saya simpan sekian lama. Saya merasa bahagia kalau kalian bahagia. Terdengar aneh tetapi itu nyata. Bukankah indah kalian melihat senyum di wajah seseorang yang kalian tidak ketahui dibanding tangis. Sebuah simpul cantik tulus terukir menjadi sebuah kenangan. Kenangan yang bahkan orang lain ingin mengulang kembali walau kau tidak ingin mengulang itu. 

                Kalian menemukan semua lampu ajaib, dan jin keluar dari lampu tersebut menawarkan satu permintaan. Uang, kepintaran, kesehatan dan hal yang paling klasik wanita atau pasangan hidup. Saya percaya hampir semua manusia akan memilih salah satu dari itu semua. Saya memilih kebahagiaan, kalian tau tanpa uang banyak kalian bisa bahagia bahkan mentertawakan kemiskinan kalian mengelukan mengapa kalian begitu miskin hingga tak bisa merasakan baju dengan merek terkenal tetapi kalian bahagia dan tetap menjalani hidup kalian. Bekerja dengan kebahagian sampai kalian tak menyadari mungkin kalian punya cukup uang untuk menikmati angin di sebuah taman bersama orang tersayang.

 Kepintaran, saya tau tidak semua manusia memiliki tingkat intelegent yang tinggi. Mereka yang termasuk kedalam golongan “bodoh” termasuk kedalam orang sukses selama mereka berusaha. Saya tidak akan menggunakan contoh klasik Albert Eistein atau Mark Zuberg. Kita ambil dari seorang teman saya berkewarganegaraan India. Sebut saja dia S berumur 32 tahun. Dia berasal dari kota Telugu, India. Dia termasuk orang yang biasa menurut saya namun kegigihan serta perjuangan dia sehingga dipindahkan dari perkerjaan nya *saya tidak akan menyebutkan pekerjaanya. Ia dan temannya sekarang berada di Ohio springfield, Amerika Serikat. Sepanjang saya mengenal dirinya. Saya terlalu tersentil dengan pandangan dia terhadap dunia. Walaupun dia hidup berkecukupan disana tetapi dia tidak melupakan kebahagian yang dia dapatkan di negara asalnya India. Ia pernah bercerita kepada saya bahwa ia akan tetap kembali ke India membawa seluruh keluarga kecil yang dia punya. Berharap bahwa keluarga kecilnya merasakan kebahagian yang sama seperti ia rasakan. Ohio ialah sebuah kota tidak terlalu terkenal di Amerika Serikat tetapi tetap saja apakah kalian rela meninggalkan negara paman sam dan kembali ke negara kalian demi meraih sebuah kebahagian ? Bila mengingat nilai kurs dollar yang cukup tinggi mungkin beberapa dari kalian mengatakan tidak, saya bahagia disini. Itulah hak setiap manusia, apakah dia mendengar kata hatinya atau mendengar hingar bingar dunia.

Kesehatan, siapa yang tidak ingin untuk selalu hidup sehat. Banyak orang menempuh segala cara untuk mendapatkan kesehatan baik itu alternatif ataupun cara mengerikan lainnya. Sehat berarti muda tampil cantik atau tampan dengan badan yang menggiurkan iman segala umat menurut pendapat beberapa orang. Jangan pandang sebelah mata dengan negara-negara yang menghalalkan operasi plastik sebagai salah satu cara sehat mereka, atau banyak artis yang merubah tubuh dengan menambah atau mengurangi demi mencapai sebuah kesehatan. Bagi kalian yang tau Chuando Tan. Dialah sosok pria idaman semua wanita. Saya mengakui bahwa hati dan bawah saya bergetar melihat sosok tampan dan atletisnya di media sosial. Diumur yang dikatan tak muda dia masih terlihat seperti lajang berumur 20 tahun. Saya tidak akan mengambil contoh kisah dari dirinya. Kalian bisa mencari biografinya dengan berselancar indah di dunia maya. Kisah yang akan saya ambil dari kesehatan ini adalah nenek saya. Sebut saja dia eyanguti. Umurnya 97 tahun dan dia hidup di kota Sragen, Jawa Tengah, Indonesia. Tidak banyak umat manusia yang bisa mencapai umur hampir seabad tetapi itulah nenek saya. Nenek saya sudah seperti nenek pada umunya dia memiliki keriput diseluruh badannya, gigi yang mulai rontok, struktur punggung yang tak sempurna pendengaran yang kurang dan hal lainnya. Tapi ia masih bisa mengingat 9 anaknya beserta 20 cucu and 5 cicitnya dengan baik. Tahukah rahasia nenek saya ialah kebahagiaan. Dia bahagia melihat anaknya sukses dengan jalan mereka masing-masing, menemukan pasangan mereka masing-masing. Sedangkan kami cucu nya terkadang kesal dengan tingkah laku nenek kami yang cerewet dan segala macam namun ia tetap mencintai kami sepenuh hati. Kami semua ialah kebahagian dia, kekuatan dia tetap bertahan. Nenek saya sudah melewati 3 operasi besar sejak awal 90 tahun karena tumor perut. Ketika ajal  hampir menemui dirinya. Dia bangkit, memperjuangkan kebahagiannya. Itu satu dari sekian banyak cerita perjuangan melawan penyakit untuk menemui kebahagian mereka. Bila saya diizinkan untuk bertanya maukah kalian menjadi “sehat” berdasarkan pandangan orang lain atau sehat dari lubuk hati kalian karena kebahagian ?

Hal terkakhir untuk dibahas dan banyak digandrungi oleh pasangan muda mudi saat ini. Pasangan, kekasih hidup. Semua manusia pasti membayangkan, mengharapakan kalian tinggal satu atap dengan pasangan kalian. Pasangan yang akan menghangatkan hati dan tempat tidur kalian. Sulit untuk menemukan pasangan yang menjadi pengisi tulang rusuk. Mungkin kalian berharap kalian memiliki rupa yang tampan atau cantik dan kekayaan yang melimpah hanya untuk dia melirik kalian. Itu salah percaya pada saya. Mungkin kekayaan kalian bisa membeli sifat manja mereka sesaat. Ketika kalian bankrut mereka selesai. Ketampanan haya berjalan sesaat sampai dia melihat rupawan lainnya yang lebih dan meninggalkan kalian. Bila kalian sudah terlahir kaya atau kalian sudah dikatakan mapan pilihlah dengan seksama kekasih yang menjadi pengisi hidup. Kisah yang akan saya ceritakan kepada kalian tentang teman saya. Mari kita sebut dia J berumur 37 tahun. Dia berasal dari Trinand and Tobago. Seorang ayah dari dua anak perempuan yang cantik. Memiliki pangkat yang berada di kepolisian Trinad and Tobago. Bila kalian mengtakan bagaimana perawakan tubuhnya, dia memiliki tubuh yang bisa membuat kalian membayangkan dia membopoh kalian menuju sarang cinta. Saya kurang begitu tau berapa lama dia sudah bercerai dengan istrinya dan permasalahan apa yang membuat mereka bercerai. Usai perceraian mereka, teman saya J bangkit dan berusaha semampunya untuk menemukan kekasih hatinya baik itu secara langsung maupun melalui jejaring sosial maya. Banyak wanita yang sudah berkenalan dengan dirinya, hingga J menaruh hati kepadanya dan wanita tersebut pergi, melenyapkan dirinya dari hati J. Sakit, marah dan segala emosi bergejolak didalam hati namun teman saya tetap percaya bahwa kebahagian dengan kekasih hati akan datang disaat yang tepat. Dia tetap bahagia hidup lajang, bersyukur tuhan memberikannya dua gadis yang akan menghisi kehidupannya. Bahagia bahwa dia memiliki teman dan orang yang mendukungnya. Saya mendapatkan kekuatan setiap saya mendengar cerita hidupnya, bersyukur atas segala kenikmatan yang sudah dia terima. Jadi masihan kalian berpaku terhadap kebahagian dengan pasangan atau bahagia dengan segala yang tuhan berikan ?

                Kenangan indah dan kebahagiaan kalian menjadi asupan bagi orang yang tidak bisa mencicipi keindahan dan kenikmatan. Bukan karena mereka tak menghargai setiap detik mereka hidup tetapi mereka buta. Buta melihat semua keindahan yang dihadapkan Tuhan, serta kebahagiaan yang bisa dipetik dari segala permasalahan. Ada moment dimana saya merasakan keterpurukan, menghancurkan tubuh saya secara perlahan dan mengakhiri hidup merupakan jalan yang terbaik. Dia menyadarkan saya diasaat terpuruk saya, kemudian kami bangkit dan melawan semua itu.  Saya beserta kebahagiaan yang saya dapatkan. Kebahagiaan yang menjadi harapan bahwa saya akan merasakan itu bila saya berjuang sedikit lebih keras dan gigih.

Tulisan ini diperuntukan untuk saya beserta orang diluar sana yang memiliki kegundahan hati. Saya tidak mengharapkan sebuah penghargaan atas tulisan ini namun saya berharap bahwa kebahagiaan akan muncul setelah kalian membaca tulisan ini.  Coretan kehidupan dari berbagai orang yang saya rangkum menjadi sebuah coretan. Tetaplah tersenyum dan bahagia. Mungkin kebahagiaan tidak akan muncul begitu saja tapi kebahagiaan akan ada bila kalian menciptakan kebahagiaan kalian sendiri.

                                                                                                               

                                                                                                                                                                                Salam Bahagia

 Miss K 😉